Apa Jenis Orgasme Yang Dapat Anda Berikan? Terus berkembangnya pengetahuan mengenai seksualis wanita membuat timbulnya berbagai pendapat mengenai orgasme wanita. Awal mulanya wanita dianggap hanya dapat mengalami satu jenis orgasme, ternyata ada dua yaitu di dalam dan diluar. Namun ada juga temuan bahwa sebenarnya ada empat jenis orgasme yang dapat dinikmati seorang wanita.
Walaupun wanita dikenal sulit mencapai orgasme saat bercinta, namun saat berada di puncak kenikmatan wanita dapat mencapai orgasme berkali-kali. Sebuah studi yang telah dipublikasikan menyatakan bahwa sebenarnya ada empat jenis orgasme wanita, apa sajakah itu ?
1.Orgasme Klitoral
Klitoris diketahui merupakan bagian yang paling sensitive pada organ genital wanita, karena mengandung 8000 ojung syaraf di dalamnya. Bahkan bagi beberapa wanita rangsangan yang dilakukan pada daerah klitoris ini akan dapat membuat mereka langsung mencapai orgasme.
Namun menurut seorang terapis seks dari New York, Sari Cooper rangsangan yang langsung diberikan pada klitoris hanya akan memberikan orgasme yang kurang kuat, jika dibandingkan dengan belaian dan pijatan pasangan pada daerah kelamin sebelum akhirnya berhenti di daerah klitoris.
Anda dapat mencoba sebuah teknik yang sederhana, yaitu dengan menggambar sebuah lingkaran besar dengan menggunakan jari anda, dimana gambar harus menyentuh daerah poros, labia serta klitoris bagian atas. Hal ini dapat dilakukan saat melakukan foreplay, ataupun saat penetrasi dengan mengan posisi saling berhadapan seperti spooning.
Selain itu anda juga dapat meningkatkan orgasme klitoris pasangan anda dengan menggunakan vibrator jari. Berbicaralah secara terbuka dengan pasangan anda untuk mengetahui daerah klitoris yang perlu dirangsang, kecepatan, intensitas maupun tekanan yang diinginkan si dia saat vibrator digunakan. Maka anda akan dapat memberikan orgasme yang luar biasa pada pasangan anda
2. Orgasme vaginal
Walaupun sampai saat ini pengetahuan akan G-Spot masih menjadi perdebatan, namun 30 persen wanita mengklaim bahwa mereka dapat mencapai orgasme hanya lewat cara penetrasi vaginal.
Tidak mudah bagi seorang pria untuk mengetahu dengan tepat dimana posis G-Spot tersebut. Oleh sebab itu anda perlu mengetahui daerah “panas” ini terlebih dahulu. Mintalah pasangan anda untuk mengeksplorasi daerah vaginalnya sendiri menggunakan jari, terutama daerah dinding vaginal bagian depan. Daerah tersebut adalah area yang memiliki tekstur bergelombang dan kenyal. Dan jika disentuh secara langsung akan membuat si dia merasa kenikmatan sendiri.
Bila titik G-spot sudah ditemukan, saat melakukan penetrasi, arahkan pasangan untuk menargetkan Mr.P anda pada daerah tersebut. Cobalah untuk menggunakan posisi penetrasi saling berhadapan dengan kedua kaki terjalin dengan nyaman. Pastikan Mr.P anda dapat menggesek dengan terus menerus bagian dinding vagina bagian depan tersebut. Posisi ini akan membuat penetrasi lebih dalam untuk merangsang G-Spot.
Agar peluang mendapatkan orgasme vaginal dapat lebih besar, sering-seringlah berganti posisi, karena pasangan yang dapat mencapai orgasme dengan cara vaginal umunya dapat memperpanjang durasi bercintanya. Selain itu dengan sering melakukan pergantian posisi juga akan membuat anda dapat menahan ejakulasi lebih lama.
Anda juga bisa mencoba menggunakan pelumas atau lubrikan, terutama yang bebas gliserin dan berbahan air.
3. Orgasme campuran
Orgasme campuran adalah orgasme kombinasi antara klitoral dan vaginal, dan para pakar juga beranggapan bahwa orgasme jenis ini adalah orgasme terbaik dibanding dua jenis orgasme sebelumnya. Bahkan konon dapat dua kali lebih kuat dan lebih intens dari orgame vaginal maupun klitoral sendiri.
Bila anda ingin memberikan orgasme campuran pada pasangan maka posisi Women On Top adalah pilihan terbaik yang dianggap mampu menghasilkan orgasme campuran.
Atau anda juga dapat menggunakan variasi posisi dimana pasangan wanita anda duduk dipangkuan anda dengan posisi membelakangi anda. Sementara pasangan bergerak merangsang daerah vaginalnya anda dapat leluasa menggunakan jemari anda untuk merangsang klitoris si dia.
Salah seorang terapis seks asal Columbus, Ohio mengatakan bahwa orgasme campuran dapat lebih mudah dicapai seorang wanita, bilamana dia sudah sangat terangsang sebelum penetrasi dilakukan. Jadi anda dapat memberikan rangsangan secara maksimal dengan memberikan belaian, ciuman, memijat bahkan menjilat ke titk-titik sensitif pasangan anda sebelum penetrasi dilakukan.
4. Orgasme berkali-kali
Multi orgasme atau orgasme yang terjadi berkali-kali pada seorang wanita, adalah orgasme yang diperoleh melalui penetrasi yang dilakukan berkali-kali pula. Bukan orgasme yang terjadi berkali-kali dari satu kali penetrasi, walau kemungkinan seperti itu juga dapat terjadi.
Dalam studi yang dilakukan menunjukkan bahwa seorang wanita dapat memperoleh orgasme berkali-kali jika mereka dapat terus dirangsang meskipun telah mencapai orgasme pertamanya.
Anda dapat mencoba memberikan multi orgasme pada pasangan dengan cara, mulailah dengan foreplay, kemudian berikan rangsangan pada klitoris, dapat dengan jari, lidah ataupun dengan bantuan vibrator, hingga pasangan mencapai orgasme pertamanya. Kemudian perlambat rangsangan yang anda berikan kira-kira 30 detik, kemudian tingkatkan kembali ke kecepatan normal, agar pasangan dapat memperoleh orgasme kembali.
Dalam teknik ini anda dituntut untuk mampu memainkan gairah pasangan anda dengan memberikan ‘jeda’ pada daerah erotis, saat area tersebut mungkin dalam kondisi sangat peka rangsangan, kemudian naikkan kembal tempo rangsangan anda.
Kemudian anda dapat menggunakan penetrasi untuk memberikan orgasme vaginal atau orgasme campuran berulang kali dengan menggunakan teknik perlambatan-percepatan yang sama.
Jika pasangan anda terlalu sensitif, gunakan sutra lembut atau CD nya saat melakukan rangsangan klitoris. Atau anda juga dapat mengalihkan rangsangan pada area payudara dan fokus pada putingnya. Sentuhan yang anda berikan pada area payudara ini dapat mendorong wanita untuk memperoleh orgasmenya kembali.